Hadi Tjahjanto Lantik Ketua Forki Jawa Tengah

Fuad Rizky Syahputra | Jumat, 27 Desember 2024 - 14:54 WIB


Perjalanan menuju pelantikan ini memang penuh tantangan, namun kami optimistis bisa mengembangkan karate di Jawa Tengah.
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Dok: Istimewa.

Jakarta - Ketua Umum PB FORKI, Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto resmi melantik Bambang Raya sebagai Ketua Federasi Olahraga Karate Indonesia (Forki) Jawa Tengah. Pelantikan ini di selenggarakan di Hotel Grasia, Semarang, Sabtu, 21 Desember 2024.

"Kami siap melaksanakan tugas dengan semangat pengabdian. Perjalanan menuju pelantikan ini memang penuh tantangan, namun kami optimistis bisa mengembangkan karate di Jawa Tengah," kata Bambang Raya, Selasa (24/12/2024)

Ia siap menjalankan pesan yang disampaikan PB Forki yang mengimbau atlet dan karateka tidak hanya fokus pada prestasi, tetapi juga membangun karakter yang kuat.

“Karakter ini penting bagi seluruh atlet, karateka, maupun masyarakat Jawa Tengah,” kata Bambang mengingat pesan dari Hadi Tjahjanto.

Pada kesempatan itu Hadi mengapresiasi pencapaian Forki Jawa Tengah yang berhasil meraih medali emas di PON Aceh. Menurut Hadi, itu membuktikan keseriusan pengurus dalam meningkatkan prestasi olahraga karate di daerah.

Bambang menambahkan, ketua umum juga berpesan bahwa di era digital ini atlet dituntut untuk menguasai sport science dan teknologi.

Atlet harus mampu memanfaatkan aplikasi latihan di rumah dan belajar teknik, taktik, maupun pengelolaan stamina secara modern.

“Ketua umum juga menegaskan pentingnya menghargai para guru, pelatih, dan senior dalam olahraga karate. Nilai-nilai karate ini jika diterapkan dalam kehidupan sehari-hari akan membentuk karakter yang baik,” kata Bambang.

Pelantikan pengurus ungkap Bambang diikuti oleh 35 pengurus kabupaten/kota dan 18 perguruan se-Jawa Tengah.

Selain pelantikan, acara juga dirangkaikan dengan Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) FORKI Jawa Tengah 2024 untuk membahas program kerja mendatang.

Hadir dalam acara itu Ketua KONI Jawa Tengah, Bona Ventura, beserta jajaran pengurus Forki pusat seperti Waketum 1, Raden Wijayanto, Waketum 2, dan Sekjen Forki.