KASN Prediksi Pelanggaran Netralitas Naik Lima Kalipat, Menteri Anas: Otomatis Dong

Agung Nugroho | Jumat, 12 Januari 2024 - 10:46 WIB


"Ya otomotis dong jumlah pemilunya juga banyak serentak tahun ini dibandingkan tahun kemarin juga nggak sebanyak sekarang ya kan?," ujar Menteri Anas.
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas kepada wartawan usai rapat dengan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto di Kementerian PANRB, Jakarta, Kamis (11/1/2024) sore. Dok: Agung Nugroho/FIVE

Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Menpan RB Abdullah Azwar Anas menanggapi pernyataan Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Agus Pramusinto yang memprediksi jumlah pelanggaran netralitas ASN pada Pemilu 2024 akan mencapai 10.000 kasus atau naik lima kali lipat dibandingkan penyelenggaraan Pemilu serentak pada 2020.

Hal itu dikatakan mantan Bupati Banyuwangi Azwar Anas kepada wartawan usai rapat dengan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto di Kementerian PANRB, Jakarta, Kamis (11/1/2024) sore. 

Ia menyebutkan peningkatan pelanggaran tersebut terjadi disebabkan jumlah Pemilu tahun 2024 dilakukan secara rentak.

"Ya otomotis dong jumlah pemilunya juga banyak serentak tahun ini dibandingkan tahun kemarin juga nggak sebanyak sekarang ya kan?," ujar Anas kepada media, di Kementerian PANRB, Jakarta, Kamis (11/1/2024).

Oleh sebab itu, ia menghimbau apabila ada ASN yang melanggar netralitas harus dilaporkan kepada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk mengambil langkah cepat.

"Kami sudah sampaikan ke KASN untuk tidak segan-segan memberikan sanksi sesuai dengan tingkatannta masing-masing," tegas Menpan RB.