Jakarta - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim menyakini bahwa target 1 juta guru aparatur sipil negara (ASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tercapai tahun 2024. Sebab, tahun ini sebanyak 419.146 guru PPPK akan dipenuhi.
Hal tersebut disampaikan Mendikbud Nadiem dalam Rapat Rapat Koordinasi Pengadaan ASN Tahun 2024 di kawasan Gatot Subroto, Jakarta yang digelar Kemenpan RB, Kamis (14/3/2024).
"Adapun kuota yang perlu dipenuhi tahun ini sebanyak 419.146 guru ASN PPPK, sehingga target 1 juta guru insyaallah dapat dipenuhi," jelas Nadiem.
Nadiem mengatakan sejak 2021, pihaknya terus mendorong pemenuhan kebutuhan guru PPPK di sekolah negeri.
Sampai tahun lalu Kemendikbud Ristek telah meluluskan 774.999 guru PPPK. Di samping itu, Kemendikbud Ristek juga terus mengupayakan penuntasan 14.070 guru yang dinyatakan lulus passing grade pada 2021 yang belum mendapatkan penempatan.
Nadiem menyampaikan, dalam upaya mewujudkan cita-cita gerakan Merdeka Belajar, yakni meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia, Kemendikbud Ristek akan meneruskan kebijakan perekrutan guru PPPK
"Yang pada tahun ini kami akan melanjutkan pemenuhan kebutuhan guru ASN di sekolah negeri melalui seleksi guru ASN PPPK," tambahnya.
Dia mengatakan kolaborasi lintas kementerian dalam lembaga akan menentukan keberhasilan kebutuhan rekrutmen PPPK.
"Oleh karena itu, selain mengusulkan formasi guru ASN PPPK, diharapkan instansi pemerintah juga mengusulkan formasi PPPK untuk tenaga administrasi sekolah dan pengawas sekolah ketika merancang rencana PPPK teknis," ujar Nadiem.
Untuk tahun ini, diungkapkannya, terdapat 18.729 formasi pengawas sekolah jenjang ahli muda yang dapat dipenuhi melalui PPPK.