PUSSANSIAD Sosialisasikan Pentingnya Keamanan Siber

Darussalam | Rabu, 24 November 2021 - 16:28 WIB


Pusat Sandi & Siber TNI Angkatan Darat (PUSSANSIAD) menggelar Eksibisi Siber PUSSANSIAD 2021 sebagai bentuk mewujudkan pemahaman pentingnya keamanan siber kepada masyarakat.
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Brigjen TNI Iroth Sonny Edhi, Komandan Pusat Sandi & Siber TNI AD (DANPUSSANSIAD

Jakarta - Seiring pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, menyebabkan munculnya ancaman kejahatan yang disebut Cyber Crime. Munculnya beberapa kasus seperti pencurian kartu kredit, hacking beberapa situs, serangan malware hingga menyadap transmisi data orang lain. 

Berdasarkan data Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sepanjang tahun 2021 tercatat lebih dari 800 juta ancaman siber di Indonesia atau setara dengan 42 ancaman per-detik. Maka Indonesia termasuk negara berisiko tinggi terhadap kejahatan siber.

Pusat Sandi & Siber TNI Angkatan Darat (PUSSANSIAD) menggelar Eksibisi Siber PUSSANSIAD 2021 sebagai bentuk mewujudkan pemahaman pentingnya keamanan siber kepada masyarakat. 

Eksibisi Siber Pussansiad 2021 perdana ini dilaksanakan pada 24 November 2021 dengan konsep kombinasi antara luring (luar jaringan) yang dapat dihadiri oleh undangan terbatas di Hotel Santika Premiere Slipi, Jakarta dan secara daring (dalam jaringan) yang dapat disaksikan melalui kanal Youtube Pussansiad.

Brigjen TNI Iroth Sonny Edhi selaku Komandan Pusat Sandi & Siber TNI AD (DANPUSSANSIAD) dalam sambutannya mengatakan, adanya kerawanan pada keamanan siber menjadi ancaman bagi pertahanan negara. 

Dalam hal ini, TNI AD berupaya menegakkan kedaulatan siber di wilayah Indonesia. “Upaya tersebut tidak terlepas dari peran masyarakat serta berkolaborasi dengan TNI AD agar sinergitas tersebut dapat tercapai” ujarnya.

Eksibisi Siber Pussansiad 2021 bertujuan untuk menjalin komunikasi yang baik antara TNI AD dengan masyarakat umum khususnya masyarakat dari kaum atau generasi milenial. Serta membangun pemahaman dan persepsi yang positif tentang siber dihadapkan dengan perkembangan teknologi militer terkini berbasis teknologi informasi, teknologi nano dan teknologi automatisasi dalam rangka menyiapkan komponen pendukung untuk kepentingan pertahanan negara yang solid di era digital.

DANPUSSANSIAD juga menambahkan, pada ranah siber masih relatif baru sehingga perlu pengenalan dan pemahaman terkait dunia siber bagi personel TNI AD dan juga masyarakat agar semua dapat berperan serta terhadap ancaman keamanan siber. 

Diharapkan melalui kegiatan Eksibisi Siber Pussansiad 2021 akan terjalin hubungan yang berkelanjutan dan berkesinambungan antara TNI AD dan masyarakat umum.

Eksibisi Siber Pussansiad 2021 mempunyai berbagai rangkaian acara diantaranya talkshow, kunjungan stan pameran, hiburan stand-up comedy dari Rio Dumatubun, sharing knowledge dengan perwakilan tim Kompetensi Komunitas Siber (KKS) TNI AD dan diakhiri dengan demonstrasi teknologi-teknologi terkini pada keamanan siber.

Pada acara talkshow melalui tema “Peran TNI Bersama Rakyat Guna Menanggulangi Ancaman Siber untuk Kedaulatan Siber NKRI” denganmengundang para narasumber yang berkompeten diantaranya Brigjen TNI Bondan Widiawan, S.Kom, M.Si sebagai perwakilan praktisi, Dr. Ian Yosef Matheus Edward dari perwakilan akademisi dan Linuz Tri Ertanto sebagai perwakilan komunitas siber.