Diprediksi Berkoalisi dengan Parpol Lain, Golkar : Siapapun Koalisinya, Airlangga Capresnya

Yapto Prahasta Kesuma | Selasa, 30 November 2021 - 17:59 WIB


"Keputusan ini merupakan kebijakan final Partai Golkar sesuai dengan hasil Munas 2019 dan diperkuat dalam Rapimnas 2021 yang lalu," ujar Ace.
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Jakarta - Partai Golkar mengatakan terbuka untuk berkoalisi dengan partai politik (parpol) manapun pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Dengan catatan, Partai Golkar memastikan keputusan mengusung Airlangga Hartarto menjadi capres dan merupakan harga mati. Dipastikan keputusan itu tak akan berubah meski parpol lain menawarkan koalisi dengan format berbeda.

"Pada prinsipnya, Partai Golkar itu sangat terbuka untuk berkoalisi dengan partai politik mana pun. Tentu dengan syarat Pak Airlangga Hartarto sebagai capres 2024," kata Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (30/11).

Partai Golkar tetap berpegang pada putusan Munas 2019 dan Rapimnas 2021, ketika Airlangga dijagokan Partai Golkar untuk Pilpres 2024.

"Keputusan ini merupakan kebijakan final Partai Golkar sesuai dengan hasil Munas 2019 dan diperkuat dalam Rapimnas 2021 yang lalu," ujar Ace.

Partai Golkar, menurut Ace, sedang melambungkan elektabilitas Airlangga Hartarto menjelang Pilpres 2024. Oleh sebab itu, untuk membentuk koalisi, Partai Golkar ingin ada kesamaan persepsi terlebih dahulu.

"Soal berkoalisi dengan partai mana, tentu kami harus menyamakan persepsi dan platform perjuangan yang sama antarpartai politik. Saat ini, Partai Golkar sedang fokus untuk menaikkan popularitas dan elektabilitas Pak Airlangga," imbuhnya.