Rafli Attar Ricco Jadi Wakil Indonesia di Pokémon World Championship London 2022

Darussalam | Jumat, 05 Agustus 2022 - 12:01 WIB


Rafli Attar Ricco, trainer kartu Pokémon asal Semarang, berhasil mengalahkan 31 trainer lain pada babak Grand Final Pokémon Championships 2021-22 Indonesia Bidang Game Kartu Koleksi yang digelar pada awal Juni lalu.
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Rafli Attar Ricco Jadi wakil Indonesia di Pokémon World Championship London 2022

Jakarta - Rafli Attar Ricco, trainer kartu Pokémon asal Semarang, berhasil mengalahkan 31 trainer lain pada babak Grand Final Pokémon Championships 2021-22 Indonesia Bidang Game Kartu Koleksi yang digelar pada awal Juni lalu. 

Atas kemenangannya ini, Attar akan bertanding mewakili Indonesia di Pokémon World Championship 2022 London, 18-21 Agustus mendatang.

“Sangat senang bisa kembali mewakili Indonesia di Pokémon World Championship. Lawan tangguh biasanya akan datang dari Amerika Serikat, beberapa negara Eropa, dan juga Jepang. Tiga negara ini biasa mendominasi di kejuaraan dunia kartu Pokemon. Tapi, aku optimistis Indonesia bisa unggul di kejuaraan dunia tahun ini,” kata Attar. 

“Untuk persiapan keberangkatan, aku akan memanfaatkan libur kuliah bulan Juli ini untuk latihan dengan tim. Aku untuk kejar berbagai META (Most Effective Tactics Available) yang berpotensi muncul di pertandingan nanti.” Ucapnya.

Attar mulai menekuni kartu Pokemon sejak tahun 2014, saat ia masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama. Dua tahun berselang, ia berhasil menjadi wakil Indonesia pada Pokémon World Championship 2016 di San Fransisco. Saat itu, Attar mencatatkan prestasi dengan menempati peringkat ketiga Senior Division.


Saat memenangi Pokémon Championships 2021-22 Indonesia yang lalu, Attar memilih menggunakan deck Mew VMAX. Deck ini dirasa cepat dan konsisten, sehingga cocok dengan gaya bermainnya yang agro atau agresif. Menggunakan gaya bermain ini, Attar bisa menang dalam waktu singkat dengan taktik menekan lawan sejak awal bermain.

Ada tiga hal yang harus diperhatikan trainer kartu Pokémon saat bertanding, terutama di kejuaraan dunia. Pertama adalah mental, ini jelas sangat dibutuhkan, terutama pada saat kita tertinggal dari lawan. 

Kedua adalah pemilihan deck. Seorang trainer harus bisa menguasai deck mana yang menjadi kekuatannya, deck mana yang bisa membuatnya nyaman ketika bermain, juga deck mana yang terkuat untuk mengalahkan META-META yang ada. 

“Terakhir adalah cara trainer mengetes deck-nya. Ini penting sebagai persiapan melawan deck lain, baik META deck maupun rough deck,” beber Attar

Adrian Alpin, General Manager AKG Games Indonesia, penyelenggara Pokémon Championships 2021-22 Indonesia, ikut menyampaikan dukungannya bagi Attar.

“Keberangkatan Attar untuk bertanding di kejuaraan dunia Pokémon tahun ini akan menjadi sinyal bagi para trainer kartu Pokémon di Indonesia, baik yang mengoleksi maupun aktif bertanding, bahwa kegiatan yang ditekuni dengan baik dapat membawa hasil positif. Jika melihat jam terbang berkompetisi dan juga waktu yang dicurahkan untuk latihan, kami optimistis untuk mendapatkan kabar baik dari trainer kartu Pokémon Indonesia di London nanti,” jelas Adrian.

Ada berbagai hadiah yang akan dimenangkan para trainer kartu Pokémon di Pokémon World Championship tahun ini. Total hadiah uang tunai yang disiapkan sebesar 119.000 Dolar AS, dengan porsi 25.000 Dolar AS bagi juara pertama. 

Selain itu, masih ada hadiah 72 booster pack kartu Pokémon bagi 32 trainer yang berhasil lolos ke babak kualifikasi, ditambah undangan otomatis bertanding di Pokémon World Championship 2023 bagi trainer yang berhasil menempati posisi empat besar kejuaraan dunia tahun ini.