Tetap Peduli Bumi, Meski Negeri di Tengah Pandemi

Darussalam | Senin, 30 Maret 2020 - 13:31 WIB


Aksi unjuk kepedulian menyelamatkan bumi dilakukan dengan mematikan seluruh lampu serta barang elektronik yang tidak prioritas selama satu jam mulai pukul 20:30-21:30 WIB.
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Aksi Earth Hour Grand Cordela Hotel AS Putra Kuningan, Jawa Barat

Jakarta - Tepat 29 Maret 2020 kemarin merupakan 'Earth Hour', aksi global yang mengingatkan kembali masyarakat akan pentingnya peduli dengan bumi. Seperti yang telah diinformasikan dalam situs dan sosial media resmi Earth Hour dan World Wide Fund for Nature (WWF), menghemat pemakaian energi selama 60 menit atau lebih adalah wujud solidaritas masyarakat dan unjuk kepedulian terhadap planet bumi yang semakin menghadapi krisis dengan kondisi alam dan fauna yang terancam punah, salah satunya akibat 'global warming'. 

Aksi unjuk kepedulian menyelamatkan bumi ini dilakukan dengan mematikan seluruh lampu serta barang elektronik lain yang tidak prioritas selama satu jam mulai pukul 20:30-21:30 waktu setempat.

Dengan serempak, hotel-hotel yang dikelola oleh Omega Hotel Management (OHM) dengan brand Alfa Resort, Grand Cordela Hotels, Cordela Hotels, Cordela Inn dan Cordex Hotel yang saat ini telah beroperasi di 15 lokasi di Indonesia, mulai dari Bandung (Soekarno Hatta), Cirebon (Cipto Mangunkusumo), Puncak (Cisarua), Jakarta (Ancol dan Senen), Medan (H.M. Yamin dan AR. Hakim), Kuningan (Siliwangi), Yogyakarta (Malioboro), Pangkalpinang (Hamidah), Palembang (R. Sukamto), Pekanbaru (KH. Wahid Hasyim), Bengkulu (Jenderal Sudirman), Sampit (Sebabi) dan Sidoarjo (KH. Ali Mas’ud), semua mengadakan aksi Earth Hour ditandai dengan mematikan penggunaan listrik di beberapa publik area, dan juga menyalakan lilin di area luar ataupun dalam hotel.

Menurut Jeany Febriani, Corporate PR & Marcomm Manager Omega Hotel Management,  tim dan tamu hotel dalam rangka mendukung program Earth Hour 2020, yaitu untuk peduli terhadap bumi dengan menghemat penggunaan listrik dan air di dalam kamar selama 1 jam mulai pukul 20.30 – 21.30 WIB   sangat antusias. 

“Meskipun kita semua sedang di tengah pandemic covid-19, tetapi hotel-hotel kami tetap semangat menjalankan aksi Earth Hour dengan global hashtag yang dihimbau dari WWF yaitu #Connect2Earth, sambil tetap melakukan social distancing, ataupun mengenakan masker," ujar Jeany.

Lukmanul Hakim, Corporate Regional Manager OHM menyatakan, aksi hotel-hotel dalam Earth Hour ini sangat aman dan tidak akan sampai mengurangi kenyamanan tamu. Momen 'save energy' dalam program Earth Hour ini telah diinformasikan lebih awal dan terbuka untuk siapa saja yang ingin turut berpartisipasi. Selama momen menyalakan lilin pun, selalu ada karyawan hotel yang standby untuk menjaga situasi agar tetap aman. 

Meski di tengah pandemic covid-19, hotel-hotel yang dikelola OHM tetap melakukan berbagai langkah antisipasi dengan secara berkala membersihkan area hotel dengan disinfectant, khususnya area yang sering bersentuhan dengan publik, termasuk di setiap kamar, setiap tamu yang masuk harus mengikuti pengecekan suhu tubuh dengan infra-red thermometer gun yang sudah disiapkan, baik karyawan dan tamu juga diharuskan menjaga jarak aman dan mengenakan masker.

Dalam Earth Hour, sebagian dari lampu luar menyorot ke bangunan dimatikan, serta beberapa area publik hotel mulai dari lampu sorot gedung, lobby & lounge, restoran hingga area parkir dimatikan selama 1 jam.  Ia mengharapkan, agar kedepannya program peduli bumi ini tidak hanya diwujudkan dalam bentuk hemat penggunaan listrik, air ataupun sumber energi lainnya, melainkan juga bisa diterapkan dalam gaya hidup sehari-hari dengan menjaga kelestarian lingkungan, selalu menjaga kebersihan hotel dan lingkungan sekitar. 

"Mari kita terus ingat untuk ‘Connect to Earth’ dan peduli dengan lingkungan dalam setiap tindakan yang kita lakukan. Meski kita sedang di tengah pandemi, kepedulian kita terhadap bumi juga tetap harus kita terapkan," Lukman mengakhiri.