Munchen Terlalu Tangguh, Erik Ten Hag Kecewa Harusnya Bisa Bawa Poin

Fuad Rizky | Kamis, 21 September 2023 - 05:47 WIB

Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Tim Manchester United saat mau bertanding melawan Bayern Munchen di Uefa Liga Champions, dok: Instagram @manchesterunited

Jakarta - Bayern Munchen masih terlalu tangguh untuk Manchester United dalam matchday 1 Grup A Liga Champions 2023/2024, Kamis (21/9/2023). Tuan rumah menang dengan skor 4-3.

Bermain di Allianz Arena, Bayern tampil dominan selama 90 menit. MU coba memberikan perlawanan sepadan, tapi kesalahan-kesalahan di lini belakang membuat mereka kesulitan.

Menurut manager Manchester United (MU), Erik ten Hag, mencetak tiga gol seharusnya bisa bikin timnya pulang membawa poin.

MU harus takluk 3-4 dari Bayern Munchen pada laga perdana mereka di Liga Champions musim ini. The Red Devils sudah tertinggal dua gol lebih dulu pada babak pertama hingga akhirnya gol berbalas gol terjadi pada babak kedua.

Dalam pertandingan ini, Rasmus Hojlund dan Casemiro mencetak gol untuk MU, di mana nama kedua berhasil mencetak dua gol dalam laga ini. Sayangnya tiga gol tersebut tidak bisa membawa The Red Devils membawa pulang poin.

"Kecewa karena kami seharusnya tetap berada dalam permainan. Jika Anda mencetak tiga gol di markas Bayern Munchen, seharusnya Anda mendapatkan poin," ujar Erik ten Hag kepada TNT Sports.

Setelah lebih dulu kebobolan dua gol pada babak pertama lewat Leroy Sane pada menit ke-28 dan Serge Gnabry pada menit ke-32, gawang MU memang bobol dua kali lagi pada babak kedua.

Harry Kane menjebol gawang Andre Onana lewat titik putih setelah Christian Eriksen melakukan handball di kotak penalti MU. Kemudian Mathys Tel juga berhasil menambah keunggulan Bayern Munchen pada masa injury time, tepat sebelum Casemiro mencetak gol keduanya.

Kekalahan dari Bayern Munchen menjadi kekalahan ketiga yang dialami MU dalam tiga pertandingan terakhirnya. Sebelum kekalahan di Allianz Arena ini, MU juga kalah 1-3 dari Arsenal dan 1-3 dari Brighton and Hove Albion.

Erik ten Hag pun mengakui MU sedang berada di masa-masa yang sulit dalam tiga pertandingan terakhir karena harus menghadapi tim-tim yang hebat. Manajer asal Belanda itu merasa MU perlu bangkit dengan usahanya sendiri.

"Kami menjalani sebuah periode di mana banyak yang harus kami hadapi. Kami harus membuat keberuntungan kami sendiri. Kami bermain menghadapi tiga tim hebat dalam tiga pertandingan terakhir," ujar Erik ten Hag.

Tepat setelah pertandingan berakhir, kiper MU, Andre Onana, mengakui kesalahannya yang menyebabkan gol pertama Bayern Munchen tercipta adalah faktor yang sangat memengaruhi performa tim pada babak pertama.

Erik ten Hag menilai sikap ksatria diperlihatkan oleh Andre Onana yang mau mengakui kesalahannya. Namun, ia juga menekankan perlunya sebuah tim untuk bangkit setelah kesalahan itu terjadi.

Erik ten Hag melihat hal itu dilakukan oleh timnya meski tetap harus pulang tanpa poin.

"Bagus dia melakukannya, tetapi ini adalah tentang sebuah tim. Kesalahan bisa terjadi, tetapi Anda harus bangkit sebagai sebuah tim," tegas Erik ten Hag.

"Jika satu pemain membuat kesalahan, sudah, itu sudah berlalu. Kami harus meyakini sebagai sebuah tim kami bisa selalu bangkit. Malam ini sebenarnya kami melihatnya," lanjutnya.

Baca Juga