Mahfud: Rakyat Tak Anggap Debat Capres Serangan Personal

Fuad Rizky | Rabu, 10 Januari 2024 - 06:43 WIB

Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3 sekaloigus Menko Polhukam Mahfud MD. Dok: Kemenko Polhukam

Jakarta - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD berbeda pandangan dengan Presiden Jokowi tentang debat calon Presiden (capres) putaran ketiga yang digelar Minggu (7/1/2024) lalu.

"Ya, ndak apa-apa Pak Jokowi punya tanggapan begitu. Tapi kalau saya ndak ada serangan personal itu," kata Mahfud di Royal Ambarrukmo, Sleman, DIY, Selasa (9/1/2024).

"Ya, memang calon presiden itu orangnya personal, jadi yang ditanya ya kebijakannya kalau dalam jabatan," sambung Menko Polhukam itu.

Mahfud pun mengklaim, banyak rakyat beranggapan jika dalam momen debat kemarin tak ada pertanyaan yang bersifat menyerang personal, termasuk kepada capres nomor urut 2 Prabowo Subianto.

"Kan, rakyat Indonesia ini ada 270 juta kepala dengan 204 juta kepala pemilih. Jadi kalau ada yang berpendapat kalau itu serangan personal itu boleh saja, tapi sebagian besar rakyat Indonesia ndak menganggap itu serangan personal. Itu debat biasa aja," papar Mahfud