Gus Men Minta ASN Kemenag Punya Mentalitas Melayani

Fuad Rizky Syahputra | Rabu, 17 Januari 2024 - 16:35 WIB


Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta seluruh Aparatur Sipil Negara Kementerian Agama (ASN Kemenag) untuk memiliki mentalitas melayani. Menurutnya, ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo bahwa ASN adalah pejabat yang tidak boleh lagi dilayani seperti dulu, sebaliknya ASN wajib memberikan pelayanan dan melayani.
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas

Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meminta seluruh Aparatur Sipil Negara Kementerian Agama (ASN Kemenag) untuk memiliki mentalitas melayani.

Menurutnya, ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo bahwa ASN adalah pejabat yang tidak boleh lagi dilayani seperti dulu, sebaliknya ASN wajib memberikan pelayanan dan melayani.

“Kultur atau budaya minta dilayani itu tidak boleh terjadi di ASN lingkungan Kemenag. Kita harus memiliki mentalitas melayani, dan alhamdulilah pergerakannya dari tahun ke tahun semakin mebaik, hingga kita mendapat penghargaan pelayanan publik terbaik dari Ombudsman,” ujar Yaqut melalui keterangan tertulis, Rabu (17/1/2024).

Dirinya juga meminta jajarannya untuk senantiasa berhati-hati dan bersikap profesional dalam bertugas.

"Seluruh ASN Kemenag harus berhati-hati betul dalam bekerja dan memberi pelayanan kepada masyarakat karena kita bekerja di kementerian satu-satunya yang menyandang nama agama," kata Yaqut.

“Di tempat lain tidak ada yang menggunakan kata agama. Ini harus menjadi motivasi bagi kita untuk terus berbuat baik sekaligus menjadi tantangan, karena apa yang kita lakukan harus mencerminkan nilai-nilai agama,” tambah Yaqut.

Dirinya juga menegaskan bahwa para ASN Kemenag harus memiliki tiga kriteria utama untuk menjadi pegawai profesional.

Tiga kriteria itu, adalah harus memiliki kualifikasi, memiliki kompetensi, serta berkinerja yang baik.