Jelang Hari Raya Idul Fitri, DPR Minta BI Koordinasi dengan Pemda Soal Penukaran Uang Baru

Kiki Apriyansyah | Senin, 01 April 2024 - 22:30 WIB


Kita sarankan supaya BI ini bekerja sama dengan Pemda dan Pemkot untuk mempersiapkan tempat-tempat yang layak sehingga tidak terjadi penukaran uang yang berbunga-bunga.
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Anggota Komisi XI DPR RI Fauzi Amro Dok. Kiki Apriyansyah

Jakarta - Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri pada tahun 2024, Bank Indonesia (BI) telah menyiapkan uang tunai sebesar Rp 197,6 triliun yang dapat ditukar oleh masyarakat. 

Untuk itu supaya penukaran uang dapat berjalan lancar, Anggota Komisi XI DPR RI Fauzi Amro meminta Bank Indonesia (BI) untuk melakukan pemantauan dengan melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah setempat.

Fauzi mengatakan bila hal ini sudah menjadi tradisi di tengah masyarakat, dimana ketika menjelang lebaran kebutuhan penukaran uang terus meningkat.

Menurutnya, sangat penting untuk BI melakukan koordinasi dengan pemerintah setempat supaya dapat melayani masyarakat secara maksimal untuk melakukan penukaran uang.

"Kita sarankan supaya BI ini bekerja sama dengan Pemda dan Pemkot untuk mempersiapkan tempat-tempat yang layak sehingga tidak terjadi penukaran uang yang berbunga-bunga," kata Fauzi Amro saat dijumpai wartawan di gedung Nusantara I,  Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (01/04/2024).

Politisi Partai Nasdem ini menuturkan bila Komisi XI DPR RI telah melakukan Rapat Kerja dengan BI untuk membahas perihal penukaran uang.

Fauzi menyatakan bila BI telah mempersiapkan beberapa titik yang telah ditetapkan untuk melakukan penukaran uang.

"Untuk penukaran uang inikan disiapkan oleh Bank Indonesia di beberapa daerah dan BI ini hampir mencetak lebih dari Rp 197,6 Triliun untuk mengcover penukaran uang di beberapa provinsi, kemarin kami kunjungan spesifik ke Banten dan membutuhkan sekitar 4,5 Triliun," tuturnya.

Legislator Dapil Sumsel I itu menyatakan bila ia yakin kalau BI akan melakukan secara profesional dan akan intens untuk berkoordinasi dengan pemerintah daerah.

Hal tersebut, penting dilakukan supaya proses penukaran uang yang dilakukan masyarakat akan berjalan dengan lancar.

"Saya yakin BI akan profesional dan saya yakin koordinasi dengan pemerintah daerah ini akan berjalan dengan menyiapkan tempat strategis untuk penukaran uang dengan tidak antri terlalu panjang," pungkasnya.

Baca Juga