JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan B Najamudin mengapresiasi capaian diplomatic Presiden Prabowo Subianto dalam menyepakati perjanjian dagang bebas Indonesian-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA)
"Menurut kami ini menjadi capaian fenomenal yang menjadi rekor diplomatic pemerintah Indonesia. Hal ini membuktikan gaya kepemipinan Presiden Prabowo sangat diterima dan tepat di tengah tantangan geopolitik Dan geoekonomi saat ini", ujar Sultan melalui keterangan resminya, Jakarta, Selasa (15/07/2025).
Mantan ketua HIPMI Bengkulu itu mangatakan perjalanan diplomatic Presiden Prabowo yang multi continental bukan sekedar menjadi upaya diversifikasi pasar ekspor pasca pemberlakuan tariff reciprocal President Trump, namun juga merupakan pembuktian nyata posisi tawar Indonesia di Panggung International.
"Di tengah tantangan global saat ini, kualitas kepemipinan suatu bangsa merupakan soft power. Kita patut bersyukur Presiden Prabowo mampu membuktikan kecakapan diplomasinya tanpa khawatir dan dilematis terhadap tekanan negara lain," tegasnya.
Secara ekonomi, kata Sultan, Pasar Eropa cukup besar Dan potensial untuk dijadikan target pasar produk-produk andalan Indonesia. Karena adanya peraturan seperti Renewable Energy Directive II (RED II) dan European Union Deforestation Regulation (EUDR) yang Masih berpotensi menyulitkan akses pasar bagi produk Indonesia.
"Kami optimis tantangan dagang yang dihadapi Indonesia di Eropa segera diselesaikan secara menyeluruh setelah Penandatanganan IEU-CEPA. Dengan kesepakatan investasi Dan transfer technology kita berharap tantangan-tantangan dagang tersebut dapat mendukung tercapainya target pertumbuhan ekonomi pemerintah" tutupnya.