Jakarta - Awal September 2025 diwarnai dengan sejumlah peristiwa bencana yang melanda beberapa wilayah Indonesia. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, dalam periode Selasa (2/9) hingga Rabu (3/9) pagi, kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menjadi kasus paling dominan.
Di Aceh Besar, Aceh, api melalap lahan dua hektare di Gampong Babah Jurong, Kecamatan Kuta Baro. Berkat gerak cepat BPBD dengan dua armada pemadam, kebakaran berhasil dipadamkan sebelum menjalar lebih luas.
Sementara itu, kebakaran lebih besar terjadi di Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat. Sedikitnya 50 hektare lahan di Desa Loloan, Kecamatan Bayan, hangus terbakar sejak Senin (1/9).
Tim gabungan yang terdiri atas BPBD, pemadam kebakaran, dan relawan harus berjibaku di lapangan untuk mengendalikan api.
Kejadian serupa juga dilaporkan di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Lahan tebu seluas tiga hektare di Desa Katelan, Kecamatan Tangen, hangus terbakar pada Selasa (2/9). Warga setempat ikut turun tangan membantu tim BPBD memadamkan api.
Tak hanya karhutla, cuaca ekstrem berupa angin kencang turut melanda Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Hantaman angin pada Senin (1/9) merusak 18 rumah di tiga kecamatan, yakni Galang, Kutalimbaru, dan Pancur Batu. Peristiwa ini juga menyebabkan tiga warga mengalami luka ringan dan sembilan orang harus mengungsi.
BNPB menegaskan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi ancaman kebakaran lahan maupun bencana hidrometeorologi. Pemerintah daerah diminta memastikan personel, peralatan, serta jalur evakuasi dalam kondisi siap pakai. Masyarakat pun diimbau untuk lebih waspada, termasuk dengan melakukan pengecekan rumah serta memangkas pohon yang rawan tumbang.