Di Vatikan, Menag Sampaikan Pesan Persaudaraan Dunia dan Hormat Terakhir untuk Paus Fransiskus

Redaksi | Selasa, 28 Oktober 2025 - 16:41 WIB


Dalam Forum Internasional untuk Perdamaian “Daring Peace” di Vatikan, Roma, Menteri Agama Nasaruddin Umar menyerukan pentingnya membangun persaudaraan lintas agama. Dalam forum yang dihadiri lebih dari 50 delegasi dunia.
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Menteri Agama Nasaruddin Umar. Dok: Istimewa.

Jakarta - Dalam Forum Internasional untuk Perdamaian “Daring Peace” di Vatikan, Roma, Menteri Agama Nasaruddin Umar menyerukan pentingnya membangun persaudaraan lintas agama. Dalam forum yang dihadiri lebih dari 50 delegasi dunia, Menag juga menyampaikan penghormatan mendalam kepada mendiang Paus Fransiskus, sahabat spiritual yang telah wafat beberapa waktu sebelumnya.

“Paus Fransiskus selalu mengingatkan kita bahwa kemanusiaan berada di atas segalanya. Kita dipanggil untuk menjadi saudara dan saudari yang melampaui agama, ras, dan bangsa,” ungkap Menag, mengutip percakapan singkat mereka di masa lalu.

Forum yang dipimpin Presiden Komunitas Sant' Egidio, Prof. Marco Impagliazzo, itu turut dihadiri Grand Syekh Al-Azhar Prof. Dr. Ahmed Al Tayeb serta para pemuka agama dari berbagai negara. Para hadirin memberikan tepuk tangan panjang usai sambutan Menag yang dinilai sarat nilai spiritual dan empati lintas iman.

Dalam kesempatan tersebut, Menag juga mengenang kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 2024. “Hari itu, Jakarta menjadi panggung harmoni. Beliau datang membawa pesan cinta, kesetaraan, dan dialog antarumat,” ujarnya.

Menutup pidatonya, Menag mengajak seluruh umat beragama di dunia untuk menjadikan kasih, kesederhanaan, dan perdamaian sebagai bahasa universal. “Tugas kita adalah menjaga bumi, menebar kebaikan, dan menjahit persaudaraan manusia tanpa sekat,” tegasnya.