Jakarta - Seorang Ibu muda menangis di Balai Wartawan Polda Metro saat mengetahui anaknya, Panji Asmoro Jati (28) dipukuli oleh tahanan lain di tahanan kriminal umum Polda Metro. Tidak hanya mendapat penganiayaan, menurut sang Ibu, Linda (45), selain dianiaya oleh para tahanan lainnya, anaknya juga dimintai uang sebesar 10 juta rupiah, oleh tahanan lain di kamar 2A.
"Anak saya dipukuli para tahanan lainnya mas, tidak hanya dipukuli saya juga dihubungi lewat WA dan telphone bahwa saya harus membayar Rp 10 juta untuk bayar kamar tahanan, atau anak saya dipukuli terus dan tidak diberi makan," ungkap Linda kepada wartawan, Jumat, (20/8).
Menurut Linda, ibunda tersangka, dirinya sangat kecewa dengan apa yang terjadi pada anaknya. "Anak saya memang bersalah mas, tapi ibu mana yang mau anaknya dianiaya, bahkan tidak hanya dianiaya, sampai siang ini anak saya belum mendapatkan makanan, karena saya belum punya uang untuk membayar 10 juta untuk uang kamar," tuturnya.
Sampai berita ini diturunkan, Linda yang ditemani aalah satu Jurnalis melaporkan kejadian pemerasan dan penganiayaan tersebut melaporkan kejadian tersebut ke Unit 6 Paminal Polda Metro.
Dapat diketahui sebelumnya, Panji Asmoro Jati merupakan tahanan Subdit 5 Resmob Polda Metro Jaya, karena kasus penggelapan uang perusahaan saat dirinya berkerja. Panji ditangkap tangan dirumahnya (8/8).