Jakarta - Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad akan meningkatkan status Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Balikpapan, Kalimantan Timur menjadi Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) seiring dengan pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan.
Ali mengatakan, Lanal Balikpapan akan meningkat statusnya menjadi Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal).
“Kami mungkin akan meningkatkan Lanal Balikpapan di sana, kami akan tingkatkan jadi lantamal dulu,” ujar Ali kepada wartawan saat Rapat Pimpinan TNI AL di Markas Besar TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (29/2/2024).
Ali menjelaskan setelah menjadi Lantamal, ada rencana untuk meningkatkan menjadi Komando Daerah Maritim (Kodamar).
"Di IKN nanti memang akan dibangun Mabes TNI, kemudian ada Mabes angkatan juga. Untuk Angkatan Laut kita mungkin akan meningkatkan Lanal Balikpapan di sana kita akan tingkatkan jadi Lantamal dulu, setelah itu baru jadi Kodamar," kata Ali.
Ia mengatakan wilayah perairan di sekitar IKN berada dalam Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II, sehingga akan disiapkan sensor-sensor untuk mengawasi perlintasan.
"Di situ memang lintasan dari ALKI II sangat rawan juga maka di situ harus disiapkan sensor-sensor yang bisa mengawasi perlintasan dari AlKI. Nanti kapal-kapal yang akan disiapkan juga akan bisa langsung sandar di Lantamal," ujar dia.
Selain itu, masih di tahun ini, Ali mengatakan TNI AL berencana meningkatkan status sejumlah Lantamal menjadi Kodamar.
Ali menyebut TNI AL akan memprioritaskan Lantamal yang masuk dalam kategori rawan dan punya sarana prasarana yang baik.
"Validasi organisasi itu yang kita siapkan. Kodamar-Kodamar mungkin tidak semua Lantamal jadi Kodamar, tapi ada beberapa yang kita siapkan, yang paling rawan dan yang paling siap dari segi fasilitas," ujar Ali.