Kapolri Minta Perwira Akpol Siap Ditempatkan di Polda Manapun

Marhadi | Rabu, 08 Juli 2020 - 16:34 WIB


Kapolri Jenderal Idham Azis memberikan pengarahan kepada 750 calon perwira remaja taruna-taruni TNI-Polri di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (8/7/2020).
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Kapolri Jenderal Idham Azis memberikan pengarahan kepada 750 calon perwira (Akpol) di Mabes TNI, Cilangkap, Jaktim (Ist)

Jakarta - Kapolri Jenderal Idham Azis memberikan pengarahan kepada 750 calon perwira remaja taruna-taruni TNI-Polri di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (8/7/2020).

Kapolri mengingatkan kepada para calon perwira remaja atau capraja yang kelak akan jadi perwira untuk mempersiapkan diri, dan akan mengirim para perwira Akademi Kepolisian (Akpol) yang baru dilantik ke lima polda di wilayah Indonesia.

Sebagai calon perwira baik Polri, Kapolri meminta kepada mereka untuk menguatkan mental. Juga harus siap bila ditempatkan di Polda Papua Barat, Polda Papua, Polda Maluku, Polda Sulawesi Tengah (Poso) dan Polda Maluku Utara.

Menurut Idham, para perwira Akpol kelak akan ditempatkan di polda-polda yang wilayahnya jauh dari Ibu Kota.

“Saya lagi merencanakan Akpol, mau saya simpan di 5 Polda yaitu Polda Papua, Papua Barat, Maluku, Poso, sama Maluku Utara, biar meriang-meriang itu semua orang tuanya," kata Idham di Cilangkap, Rabu (8/7/2020).
Lanjut Idham, upaya menempatkan perwira Akpol di daerah yang jauh dari Ibu Kota agar mereka menjadi pribadi yang kuat dan tidak manja kepada orang tuanya.

“Kuatkan mentalmu, karena kau sudah memilih jalan mengabdi di TNI-Polri. Jangan kau jadi anak mama. Belum apa-apa kau sudah merengek sama orang tua," ujar Idham.

Tak hanya itu, Idham juga menyebut akan mendidik para perwira Akpol yang baru lulus seperti personel Brigade Mobil atau Brimob. Ini artinya, ia menginginkan agar para lulusan memiliki mental yang kuat.

"Kedua, saya juga mau Brimob-kan seperti waktu saya jadi masuk di PTIK, saya mau Brimob-kan semua ini biar tambah 'meriang-meriang disko' semua, gitu ya," ucap Idham.

Kapolri berharap seluruh Capraja TNI-Polri yang hadir dapat lulus dan dilantik menjadi perwira. 
Setelah lulus, Idham meyakini, ada capraja TNI-Polri 2020 yang nantinya akan menjadi Panglima TNI atau Kapolri.

Namun demikian, Idham menegaskan, untuk mendapat jabatan Panglima TNI dan Kapolri tidak mudah.

"Saya sangat yakin 30 tahun kemudian, di tahun 2050 ada di antara kalian yang akan menjadi seperti Bapak Panglima TNI atau Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia," terang Idham.
Idham juga berpesan kepada para calon perwira TNI-Polri untuk bersikap santun. Juga agar selalu meucapkan kata tolong, terima kasih, dan minta maaf.

"Anak-anakku sekalian, begitu kau dinas nanti, kau memimpin. Meskipun itu baru kesatuan terkecil, saya berpesan, kau jangan lupa, 'tolong, terima kasih, minta maaf'. Ingat, anak-anakku sekalian, di atas langit masih ada langit," jelas Idham.

Tak lupa, Idham juga mengucapkan terima kasih kepada Danjen Akademi TNI, Kalemdiklat Polri, gubernur angkatan dan akademi kepolisian beserta seluruh jajarannya karena telah mendidik para Capraja dengan baik.

"Terima kasih telah mendidik dan mempersiapkan seluruh tahapan pendidikan dan mengantarkan calon perwira remaja sampai dilantik menjadi perwira nanti," pungkas Idham.