Perkuat Kinerja dan Layanan, BPN DKI Jakarta Gelar Kegiatan “Kamis Manis”

Redaksi | Sabtu, 18 Oktober 2025 - 09:33 WIB


Kegiatan yang berlangsung di Ruang Rapat Kanwil BPN DKI Jakarta ini dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil BPN DKI Jakarta, Erry Juliani Pasoreh, dan diikuti oleh seluruh Pejabat Administrator serta Kepala Kantor Pertanahan se-DKI Jakarta, baik secara luring maupun daring.
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil BPN Provinsi DKI Jakarta, Risdianto Prabowo Samodro. Dok: Istimewa.

Jakarta - Dalam rangka memperkuat sinergi dan meningkatkan kualitas pelayanan pertanahan, Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi DKI Jakarta menggelar kegiatan “Kamis Manis” pada Kamis (16/10/2025).

Kegiatan yang berlangsung di Ruang Rapat Kanwil BPN DKI Jakarta ini dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil BPN DKI Jakarta, Erry Juliani Pasoreh, dan diikuti oleh seluruh Pejabat Administrator serta Kepala Kantor Pertanahan se-DKI Jakarta, baik secara luring maupun daring.

Melalui kegiatan Kamis Manis, Kanwil BPN DKI Jakarta melakukan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap capaian kinerja di setiap bidang dan Kantor Pertanahan. Agenda ini menjadi sarana untuk meninjau pelaksanaan program kerja sekaligus memastikan setiap target dapat tercapai dengan efektif dan tepat waktu.

Erry Juliani Pasoreh dalam arahannya menegaskan pentingnya komunikasi yang terbuka, kolaborasi yang kuat, serta komitmen bersama untuk menjaga konsistensi pelayanan kepada masyarakat. Ia juga menekankan bahwa kegiatan seperti Kamis Manis bukan hanya forum evaluasi, tetapi juga momentum memperkuat semangat kerja dan koordinasi lintas bidang.

“Melalui kegiatan Kamis Manis ini, kita tidak hanya memantau angka capaian, tetapi juga memastikan kualitas layanan kepada masyarakat tetap menjadi prioritas utama,” ujar Erry Juliani Pasoreh.

Kegiatan Kamis Manis menjadi salah satu inovasi rutin yang diinisiasi Kanwil BPN DKI Jakarta untuk membangun budaya kerja yang produktif, adaptif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang prima.