Mobilitas Warga Naik di Pekan Kedua PPKM Level 4

Ardy | Rabu, 04 Agustus 2021 - 09:50 WIB


Namun, peningkatan volume kendaraan kembali terjadi di tiga gerbang tol ( Tol Halim, Tol Cililitan, dan Tol Cawang), itu pada pekan kedua PPKM Level 4. 
Pemain Garuda Select, David Maulana Foto : Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo (Dok.Ist)

Jakarta - Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan pekan kedua PPKM Level 4, terjadi peningkatan volume kendaraan di tiga gerbang Tol Halim, Tol Cililitan, dan Tol Cawang.

"PPKM Level 4 di minggu kedua, bahkan beberapa hari kemarin angkanya sudah mulai naik dan hampir mendekati sebelum masa PPKM mikro," kata Sambodo. 

Jika dibandingkan dengan PPKM Mikro, PPKM Darurat, bahkan PPKM Level 4 minggu pertama. ini berbeda, karena masih terjadi penurunan yang cukup signifikan

Lanjut Sambodo menjelaskan, kalau volume kendaraan pekan kedua PPKM Level 4 hampir sama seperti sebelum PPKM Mikro. 

"PPKM Level 4 di minggu kedua, bahkan beberapa hari kemarin angkanya sudah mulai naik dan hampir mendekati sebelum masa PPKM mikro," ujarnya. 

Pria kelahiran Sumatera Utara itu khawatir karena peningkatan volume kendaraan kembali terjadi pada tiga hari terakhir ini. 

"Ini yang menjadi keprihatinan kita, karena hubungan antara grafik ini (berpengaruh) dengan angka Covid-19," jelas Sambodo. 

Perwira menengah Polri itu menyebut penurunan volume kendaraan di tiga gerbang tol tersebut tergantung efektivitas pembatasan mobilitas di Jakarta.

"Volume kendaraan yang melintasi tiga gerbang tol utama yang masuk Jakarta itu bisa menjadi salah satu penanda bagaimana tingkat mobilitas di Jakarta," ujar Sambodo. 

Oleh karena itu, dia meminta agar masyarakat di Jakarta dan sekitarnya dapat terus mengurangi mobilitas guna menekan kasus positif Covid-19. 

"Angka ini membuktikan bahwa ketika mobilitas meningkat, maka angka Covid-19 seminggu kemudian pasti meningkat. Ketika terjadi penurunan, maka seminggu kemudian angka (positif Covid-19) ini akan turun," pungkas Sambodo