Jakarta - PT Bank Tabungan Negara (BTN) memberikan bantuan sebanyak 6.000 paket sembako senilai Rp600 juta untuk korban terdampak banjir di tiga kabupaten masing-masing Kudus, Demak, dan Grobogan.
"Penyaluran paket sembako ini merupakan bentuk kepedulian BTN sebagai salah satu BUMN yang harus melaksanakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL)," kata Direktur Risk Management BTN Setiyo Wibowo usai penyerahan bantuan paket sembako secara simbolis kepada masyarakat di Pendopo Kabupaten Kudus, Kamis.
Ia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban para korban yang terdampak bencana banjir di tiga kabupaten.
Memasuki tahun 2024, kata dia, memang terjadi beberapa bencana alam di beberapa wilayah di Indonesia yang disebabkan oleh faktor cuaca dan fenomena alam lainnya. Salah satu bencana yang terjadi, di antaranya bencana banjir di daerah Kudus dan sekitarnya yang menimbulkan dampak tidak hanya merugikan harta benda tetapi juga menyentuh secara langsung kehidupan dan keberlangsungan keluarga terdampak.
Kondisi seperti itu, kata dia, tentunya menjadi tanggung jawab bersama sebagai sesama manusia untuk berdiri bersama, saling membantu, dan mengurangi penderitaan masyarakat yang terdampak akibat bencana banjir tersebut.
"BTN sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memiliki tanggung jawab untuk berperan serta secara aktif dalam pembangunan yang memenuhi pilar sosial, ekonomi dan lingkungan guna meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat yang lebih baik," ujarnya.
Penyerahan bantuan di tiga kabupaten tersebut mulai dari Kabupaten Kudus, Demak, dan Grobogan dilakukan bersamaan pada Kamis (28/3).
BTN sendiri merupakan pemimpin pasar pada sektor mortgage atau hipotek, yang juga merupakan kontributor utama dalam program perumahan nasional. Selain itu, terdapat 185 sub sektor industri lainnya sebagai pendorong perekonomian nasional, termasuk bisnis UMKM juga termasuk yang berperan penting di dalamnya.
"Tentunya sektor-sektor bisnis tersebut turut terdampak atas terjadinya bencana banjir di wilayah Jawa Tengah. Sehingga BTN senantiasa berupaya untuk hadir dan mendukung pemulihan bisnis UMKM," ujarnya.